Tuesday, July 24, 2007

Diskes Pekanbaru Rencana Terapkan Harm Redaction

Baru-baru ini Kepala Dinas Kota Pekanbaru mengatakan akan merealisasikan Program Harm Redaction. Program ini adalah dibuatnya sebuah klinik untuk para pecandu narkoba. Program ini sangat sensitif pasalnya di klinik ini nanti para pecandu akan mendapatkan narkoba, misalnya morfin, putau,heroin secara gratis. Hal ini bisa saja dimanfaatkan oleh para pecandu karena bisa mendapatkan barang haram tersebut secara cuma-cuma. Namun untunglah penggunaannya dikontrol oleh tenaga medis. Program ini sendiri ditujukan untuk menekan penularan HIV/AIDS yang saat ini diketahui ditularkan melalui Narkoba. Dalam pengontrolannya disini kepala dinas belum menjelaskan secara terinci, apakah diawasi langsung dengan cara para pecandu menggunakannya ditempat yang telah ditentukan atau hanya sebatas pengontrolan medis saja tampa pengawasan saat para pecandu menggunakannya. Menurut kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, Saiful Bahri Rab kepada wartawan beberapa waktu lalu. Program tersebut menurutnya merupakan bantuan dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) pusat dan hanya ada di kota besar seperti Surabaya, Jakarta, dan Pekanbaru ( kota yang terakhir ini masuk kategori "besar" g' ya??). "Selain kita mengontrol agar mereka tidak menggunakan jarum suntik sembarangan yang bisa menyebarkan virus HIV, kita juga bisa menghilangkan candunya dengan cara menurunkan dosisi secara perlahan-lahan," kata Saiful. Program ini katanya memang mendapat tantangan berat dari berbagai kalangan dan terutama harus dibicarakan serius dengan pihak kepolisian. (Ya jelas donk!, program ini kan sangat berisiko). Sedangkan mengenai dimana akan dilokasikan, Saiful menyebutkan KPA pusat tengah melakukan telaah dulu dan belum bisa dipastikan dimana akan ditempatkan. Kita lihat saja apakah kita mampu merealisasikannya dengan benar atau malah sebaliknya, membahayakan. (sumber:Riau Pos)

1 komentar:

Anonymous said...

waw!, bahaya juga tuh ide, Medan aja g' berani Pekanbru mo coba2.
Ini bisa aja dimanfaatin ma pecandu kan??. hati2 deh sama rencana diskes di kotamu ..